Kalamakan.com – “Kupercaya, selalu ada, sesuatu di Jogja,” begitu lantunan merdu dari salah satu lagu populer milik Adhitia Sofyan.
Lagu yang membawa langkahmu untuk setidaknya sekali seumur hidup mengunjungi kota itu. Kota yang selain dikenal sebagai kota gudeg, juga dikenal sebagai kota pelajar dan juga kota budaya.
Apabila kamu berkesempatan untuk belajar, liburan, atau bahkan menetap di Jogja, kamu tentu akan akrab dengan beragam kuliner kota itu.
Salah satu hal yang akan kamu sadari ialah bahwa Jogja memeiliki beragam jenis fried chicken lokal yang tidak kalah saing dibanding fried chicken lain dari franchise ternama.
Nyatanya, cukup banyak gerai ayam goreng lokal yang tak kalah crispy dan lebih ramah kantong di tanggal-tanggal kritis. Yuk, lekas disimak!
Olive Fried Chicken
Olive Fried Chicken menjadi salah satu ayam goreng yang patut dicicipi. Fried chicken lokal ini memiliki potongan daging yang cukup besar dan sensai kulit yang renyah.
Selain itu, cakupan harga ayam goreng ini tergolong murah. Bagaimana tidak, dengan hanya belasan ribu kamu bisa mendapatkan seporsi ayam goreng dengan nasi dan es teh. Beneran murmer, bukan?
Kabarnya, Olive Fried Chicken hanya ada di Jogja. Hal itu dikarenakan kekonsistenan pemiliknya untuk tidak membuka waralaba. Namun, bila kamu ingin mencicipinya, kamu bisa mengunjungi Karen Chicken, saudara Olive Chicken di luar Jogja.
Sekadar informasi, mengutip hasil wawancara bersama pemiliknya yang dimuat di mojok.co, Olive Chicken hadir untuk memberi kesempatan pada orang-orang berpenghasilan rendah apabila menginginkan ayam goreng yang enak.
Wah, luar biasa. Oh iya, selain ayam goreng, Olive Fried Chicken juga menyediakan menu lain seperti kentang goreng, burger, dan ayam geprek.
Popeye Chicken Express
Apa yang kamu bayangkan ketika mendengar Popeye? Tokoh animasi dengan lengan yang besar? Mungkin itulah yang mencerminkan salah satu fried chicken lokal di Jogja ini. Potongan daging ayam yang besar. Oh iya, Popeye dan Olive sering dikira saudaraan. Tetapi ternyata tidak, sekilas info saja untuk diingat-ingat.
Salah satu tulisan di Terminal Mojok menyebut bahwa ayam ini memiliki tepung paling manis di antara ayam goreng tepung lainnya.
Namun tetap gurih dan renyah. Popeye Chicken juga menyediakan menu ayam geprek dan beef/chicken teriyaki. Dengan harga yang juga tergolong murmer, sepaket nasi dan dada ayam bisa kamu peroleh hanya dengan belasan ribu.
Yogya Chicken
Yogya Chicken merupakan sepuh dari ayam goreng cepat saji di Jogja. Oleh sebab itu, merk yang juga dikenal dengan sebutan Jogchik ini menjadi andalan di kalangan anak 90-an di masanya, tentu saja hingga sekarang.
Seperti harga dua gerai ayam goreng sebelumnya, Yogya Chicken juga menawarkan harga yang cukup terjangkau. Dengan kisaran harga lima belas ribu kamu sudah mendapat sepotong ayam, nasi, dan es milo.
Baca juga: Sakabe Buffet, All You Can Eat Halal dan Terjangkau
Salah satu yang unggul dari Jogchik ini ialah sensai kulit ayamnya yang begitu kriuk. Dapat mendukung romantisasi kencan akhir bulanmu bersama doi ketika berbagi kulit ayam. Hihihi…
Jadi, Fried Chicken mana yang sudah kamu coba dan menjadi andalanmu? Atau kamu justru mengetahui ayam goreng crispy lokal yang lain?